Sebuah tulisan dengan judul yang cukup mengejutkan, yaitu “Satanisme Majapahit ” dipublikasikan dalam sebuah majalah kampus perguruan tinggi negeri ternama di Jawa Timur. Penulisnya adalah rekan mahasiswa jurusan Sejarah yang saya hormati.
Terlebih dahulu perlu ditekankan bahwa saya tidak berkehendak untuk open fire dengan penulis yang jauh lebih kompeten di bidang sejarah, terlebih bidang studi yang saya tekuni hanyalah Biologi. Tidak ada pula kehendak untuk membangun opini untuk menjatuhkan kredibilitas siapapun. Jadi semata saya yang dungu ini cuma ingin mengajukan beberapa bahan sebagai perbandingan tulisan beliau.